Kamis, 23 November 2017

Mampir Yoni Situs Recosari Boyolali

Yoni Situs Recosari Boyolali
      
       Kamis, 23 November 2017. Sekian lama absen dari hobi blusukan situs karena berbagai alasan, tim blusukan lintas batas juga tak pernah berkabar lagi. Perasaan sudah mulai tak tenang, karena saya sudah terkena stadium 4 blusukan situs. 
        Akhirnya mencoba melemparkan ajakan ke partner in crime : Lek Suryo Wibowo, sehari sebelumnya cuma bertukar rencana lewat WA, akhirnya kisah perjalanan ini saya tulis. 
Yoni Situs Recosari Boyolali
       Seperti lagu duet SID-SHAGGYDOG, 'Bila kami bersama, nyalakan lampu bahaya...", maksud saya, yang penting blusukan. Udan soyo edan, banjir ora mlipir... awalnya 2 kota alternatif, plat AA atau AD, keduanya sama sama kami prediksi hujan karena di kejauhan awam gelap menggantung di awan. 
      Dengan segala pertimbangan non teknis, akhirnya kami pilih Boyolali karena kami bisa gantian menjadi guide, serta bisa main kerumah rekan di Pengging Boyolali. 
       Berangkat jam 9, dari kota Ungaran sempat pula njawil rekan di karangjati, bos TB. Dhany putra,  sayangnya yang kami jawil malah nyanyi lagu dangdut yang hits saat ini " bojo galak".. hehhehe. 
Memento Mori
     Dalam perjalanan, gerimis menemani kami, tujuan penelusuran yang pertama adalah Keberadaan situs Purbakala tengah kota Boyolali. Tepatnya di kampung Recosari Kec. Boyolali. Masuk kota Boyolali, cari saja lingkungan Recosari. Petunjuknya adalah Gerbang Memento Mori 1939 (makam belanda), kemudian cari keberadaan Mbah Blawur. 
      "Warga di sini mengenal dengan Simbah Putri, Mbah Bluwer", jelas seorang nenek yang antusias menemani kami. Namun saat kami tanya perihal nama mbah Blawur, beliau menggelengkan kepala "Sejak saya kecil warga sudah menyebut demikian", jawab mbah Sadinah nama beliau.
       Kondisi Yoni Situs Recosari secara keseluruhan 'lumayan'. Saya katakan hanya 'lumayan', karena walaupun sudah tanpa ada Lingga, kemudian ceratnya pun sudah rompal juga tumbuh lumut dimana-mana.
    Penampang Atas Yoni :
Yoni Situs Recosari Boyolali
   Kondisi bagian bawah cerat Yoni :
Yoni Recosari Boyolali
      Namun warga masih menganggap Yoni ini tinggalan leluhur yang dikeramatkan. Jadi masih turut memperhatikan "Kalau waktu tertentu kadang saya beri sajen nak", mbah Sadinah bercerita. "Kalau yang mbah kakungnya ada di seberang gang" tambah beliau. 
Yoni Situs Recosari Boyolali
    Fungsi dan apakah itu Yoni, mungkin sahabat akan menemukan banyak informasi ... cari saja di google hehehe...       
    Setelah mengambil beberapa dokumentasi, pandangan kami tertuju dibelakang rumah tak jauh dari Yoni. Nampaknya pipisan. (Dokumentasi nunggu Lek Suryo, Tapi di Video kami ada kok...)
      Video amatir: 












       Partner Blusukan :
Suryo Wibowo
      Salam pecinta situs dan Watu candi.
Yoni Situs Recosari Boyolali

1 komentar: